About Us

SIAPAKAH KAMI ?

JEFF :

Dari kecil saya suka mengkoleksi gambar-gambar pemandangan dunia dari buku panduan pariwisata.  Memandangi foto-foto dari berbagai tempat itu membuat hati ini begitu senang dan kagum akan keindahannya. Rasanya bermimpi pun sulit untuk bisa mengunjungi tempat2 indah tersebut. Karena saat itu, biaya wisata ke luar negeri masih sesuatu yang mahal bagi kebanyakan orang. Jadi semuanya itu saya pendam dalam hati saja.

Pengalaman traveling saya dimulai dari kegembiraan saya ketika mulai berjalan-jalan untuk destinasi domestik. Saya sendiri tinggal di Bandung. Mulai dari ke Cirebon, Pangandaran, Puncak, Jakarta, Bali, hingga hanya sekedar jalan-jalan seputaran Bandung (Jatiluhur, Ciater, Subang, Lembang, Ciwidey).

Jika ada teman/kerabat yang baru pulang traveling, saya selalu suka mendengarkan kisah-kisahnya dan melihat foto-fotonya. Tapi buat saya semuanya ya sekedar cerita. Saya sendiri tidak berpikir akan bisa mengarungi dunia yang lebih dari Jawa dan Bali.

Ternyata, Tuhan memberikan saya seorang pendamping yang suka traveling. Bahkan dia sudah punya pengalaman traveling ke beberapa negara. Awalnya kami honeymoon ke Bali, karena itulah tempat terjauh yang pernah saya pijak dan bagi saya itu adalah tempat paling indah dan romantis. Ya iyalah.. saya kan belum lihat yang lain lagi.

Bersyukur kami memulai pernikahan bersamaan dengan mulai tumbuhnya industry budget airlines. Harga tiket pesawat ke luar negeri bisa menjadi sangat murah asal mau mengikuti promo atau beli jauh-jauh hari sebelumnya. Tidak masalah bagi kami yang duitnya ngepas. Mulailah sejak itu kami berburu tiket promo dan mengarungi “dunia lain” yang belum pernah saya pijak sebelumnya. Mulai dari Singapore, Malaysia, Hong Kong, Shenzhen, Macau, hingga ke benua lain seperti Australia dan Eropa. Wow.. tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Gambar yang dulu hanya saya pandang di kamar, sekarang bisa saya nikmati dengan mata sendiri. Pengalaman yang sungguh luar biasa !

Jadi, mulailah bermimpi.. tapi jangan hanya berhenti di situ. Mulailah membangun impianmu menjadi kenyataan. Dengan kerja keras, strategi yang matang dan hati yang bersyukur, percayalah Tuhan akan memberikan yang luar biasa indah pada saatNya. Amin.

DIANA :

Saya memang keturunan pecinta traveling. Mulai dari opa-oma saya, papa-mama saya, para om dan tante saya, semuanya suka traveling baik domestik maupun luar negri. Saya sendiri sudah terbiasa traveling sejak dalam kandungan. Saya dikandung di Medan, dilahirkan di Bandung dan dibesarkan di Jakarta. Sejak kecil, keluarga inti saya (papa-mama-saya) cukup sering berjalan-jalan setiap kali ada liburan. Kadang bergabung dengan keluarga besar, kadang hanya kami bertiga.

Awalnya perjalanan domestik, namun sejak saya remaja, saya pun mulai diajak berjalan-jalan  ke luar negeri (Go International, hehe…). Berbagai trip saya rasakan : mulai dari ikut ortu (jadi ortu yang susun program), ikut tour, ikut program homestay, sampai pergi dan diajak keliling oleh family kami yang ada di sana. Semuanya sangat menyenangkan !

Sejak menikah dengan Jeff, saya rasanya jadi tambah semangat untuk traveling. Sekarang ada teman jalan yang seusia dan siap menemani kemana saja saya pergi. Cihuy ! Yang paling menyenangkan buat saya adalah bisa berbagi kebahagiaan dengan pasangan tercinta. Melihat raut wajahnya yang begitu gembira, bergairah dan terkagum-kagum melihat keindahan ciptaan Tuhan, membuat saya semakin mencintai dia.

Minat kami berdua kebetulan sama, yaitu nature dan bukan shopping. Biasanya waktu traveling yang paling banyak terpakai adalah untuk explore alam, liat hewan, taman dan explore toko buku. Shopping centre hanya dilewati saja, haha… berbeda dengan kebanyakan orang Indonesia yang sukanya shopping ketika traveling. Jadi betul-betul perfect !

Traveling bersama pasangan betul-betul sangat berbeda dengan saat saya traveling dari kecil hingga remaja. Bersyukur sekali bisa merancang perjalanan bersama, sehingga kami makin kenal karakter dan minat kami satu sama lain. Menikmati destinasi yang indah, memang paling pas ketika bisa dinikmati bersama orang yang paling dekat dengan kita. Siapa lagi kalo bukan pasangan hidup kita ?

========================================================================================

Kami adalah orang biasa, pasangan biasa, yang masih harus kerja untuk bisa hidup sehari-hari dan menyisihkan sebagian income untuk tabungan serta dana traveling. Kami juga perlu mengatur waktu untuk traveling, tidak bisa terlalu sering dan tidak bisa terlalu lama durasinya, karena masih punya tanggung jawab bekerja. Tapi kami mau memanfaatkan waktu yang Tuhan berikan, untuk bisa menikmati dunia ini, bersama pasangan yang Tuhan berikan, sampai maut memisahkan. Amin.

========================================================================================

The beginning of Our Journey Together

The beginning of Our Journey Together

Jeff & Diana bertemu di Bandung, saat kuliah. Berpacaran selama 6 tahun dan akhirnya menikah pada tahun 2004. Sejak itu kami memutuskan untuk pergi traveling minimal 1x setahun, paling tidak untuk merayakan wedding anniversary kami. Masa cuman saat honeymoon aja traveling berduanya? Rugi dooong.. Jadi selain dapat pasangan hidup, ternyata sekaligus juga dapat pasangan traveling. Yeaaaaay…. 😀

Walau bukan backpacker murni, namun kami sangat menyukai perjalanan mandiri, dimana kami merancang sendiri itinerary sesuai minat kami, bepergian dengan berbagai public transportation, dan bahkan berkenalan dengan penduduk lokal di tempat tujuan. Budget yang terbatas justru menjadi tantangan tersendiri agar kami dapat kreatif dalam merancang perjalanan. Setiap perjalanan kami tulis di dalam “Travel Book” kami dimana hanya kami berdua yang membacanya. Selain itu kami hanya mengupload foto-foto perjalanan di facebook, yahootravel dan berbagi cerita di beberapa grup fb dan mailing list yang kami ikuti.

Akhirnya tahun 2013 akhir, setelah hampir 10 tahun melakukan traveling bersama, dengan berbagai petualangan ketika traveling dan dengan dukungan teman-teman pecinta traveling, maka kami memutuskan untuk membagikan kisah perjalanan kami berdua melalui blog.

Kami harap kisah perjalanan kami dapat menginspirasi para pembaca sekalian untuk ikut bersukacita dan menikmati ciptaan Tuhan yang Luar Biasa di Seluruh Dunia. Baik berupa pemandangan alam, hewan maupun sesama manusia yang sangat unik dan berbeda budaya di seluruh dunia. Happy Traveling Everybody !

– Climb every mountain, Ford every stream, Follow every rainbow, ’till you find your dream- (Sound of Music)

Pasangan Traveling Sejati

Pasangan Traveling Sejatiku

25 Comments

25 thoughts on “About Us

  1. Kereen… Jadi pengen nikah.. #eh

    Salam kenal mbak & mas nya 🙂

  2. Salam kenal, Mbak Diana dan Mas Jeff. Kemarin awalnya tahu karena ikut giveaway di Twitter. Akhirnya sempat mampi ke blognya. Seruu bisa traveling bareng pasangan. 🙂

  3. Bu Diana yang terhormat. Setelah saya membaca blog saudara, saya jadi tertarik berkunjung ke Australia, dan dalam hal ini saya sedang mepersiapkan visa kunjungan saya. Namun disamping itu, ada beberapa hal yang ingin saya tanyakan. Apa saja yang akan terjadi/pertanyaan dari pihak imigrasi bandara, kemudian saya ini di luar pulau jawa, otomatis tidak bisa langsung ke kantor dubes untuk urus visa australia, jadi apakah Ibu bersedia membimbing saya sejenak untuk pengisian formulir visa saya dan hal2 lain yang barangkali penting saya ketahui.. atas lowongan waktu Ibu,saya ucapakan ribuan terima kasih. 🙂

  4. halo kak, salam kenal ya 🙂
    blognya seru deh *lanjutin baca*

  5. Salam kenal… Seru ya blognya. Jadi pengen makin sering jalan2 sama pasangan nih abis baca blog ini

We love your feedback !

Create a free website or blog at WordPress.com.