lanjutan Day 11…
Jadi ada 2 koper yang kami masukkan bagasi. Satu soft-case yang ukuran medium, satu hard-case yang ukuran cabin. Ternyata saat koper kami ambil dari conveyor, yang kecil ukuran cabin ini retak/pecah di bagian siku nya. Kami belum pernah punya pengalaman koper pecah nih. Ga parah banget, tapi tetap saja cacat kan. Ga bisa dipake lagi dan ga bisa dibetulin. Mana ini koper pinjaman dari ortunya Diana lagi. Pikiran pertama yang terlintas ketika melihat koper pecah adalah komplain ke maskapai Hong Kong Airlines. Tidak lupa kami foto juga koper pecahnya berikut tanda kepemilikan bagasi kami untuk pegangan. Tips : Jangan pernah buang boarding pass maupun bukti sticker tanda bagasi yang ditempelkan di boarding pass, hingga kita benar2 tiba dengan selamat di tanah air tanpa masalah.
Kami pun membawa koper kami ke bagian baggage claim Hong Kong Airlines. Stafnya cowo semua, ramah dan sigap membantu. Saat kami komplain, koper dilihat oleh petugasnya dan tanpa banyak prosedur mereka menawarkan penggantian HKD.300 untuk koper kami yang pecah. Hanya itu yang mereka bisa berikan, mereka tidak bisa mengganti dengan koper yang baru. Oke lah, daripada ga dapat apapun kami setuju. Setelah menandatangani form, kami langsung mendapatkan uang cash sebesar HKD.300.
Uang yang HKD.100 kami gunakan untuk wrapping koper agar tidak semakin hancur dan tidak ada barang yang keluar. Mengingat perjalanan pulang masih harus naik 2 maskapai lagi dengan transit di Singapore. Wrapping di Hong Kong ternyata tidak seperti di bandara Indonesia yang menggunakan plastik transparan tipis dan berputar 360 derajat berkali2 membungkus koper. Di sini lebih seperti menutup koper dengan plastik warna putih, kemudian diikat dengan strapping band (bisa lihat di foto). Selesai. Kami tidak dikasih bon. Tips : lain kali diminta ya, agar jika terjadi masalah ada buktinya. Urusan wrapping koper beres.
Nah, kami juga kan beli asuransi perjalanan Zurich, melalui temannya Diana. Langsung Diana menghubungi temannya dan memberitahukan kejadian koper pecah ini. Karena sebetulnya kalo melihat penggantian dari Hong Kong Airlines kan jumlahnya kecil dan tidak sebanding dengan harga koper sebenarnya. Apalagi nanti kami pasti harus beli koper baru. Sedangkan di travel insurance yang kami beli, penggantian koper termasuk di situ. Kami diminta membuat laporan saja ke Zurich dengan menyertakan berbagai dokumen melalui email. Oke, nanti kami urus setelah tiba di Jakarta saja kalo begitu.
Aaah.. sekarang kami lapar. Kami makan di Tsui Wah Restaurant yang konon katanya cukup beken di Hong Kong. Selesai makan, karena belum bisa check in malam ini untuk penerbangan besok pagi, maka kami tidak bisa melewati imigrasi masuk ke bagian dalam yang lebih nyaman untuk tidur. Di bagian luar ini, kursi yang ada terbatas namun kami bisa mendapatkan kursi yang cukup nyaman untuk bisa tidur sambil menumpangkan kaki kami di atas koper untuk menjaganya.
Day 12 : Hong Kong – Singapore – Jakarta
Jam 6 pagi hampir semua counter sudah membuka layanan nya, termasuk counter SQ, maskapai yang kami gunakan untuk rute Hong Kong- Singapore. Kami pun bergegas check in, melewati imigrasi dan masuk terminal keberangkatan. Pukul 09.05 pesawat kami pun berangkat menuju Singapore. Sama seperti kami berangkat dari Singapore ke Hong Kong, pelayanan SQ tetap bagus. Kali ini, sehabis makan, es krimnya Haagen Dazs strawberry cup. Karena Diana ga begitu suka strawberry, jadinya Jeff dapat jatah 2 cup es krim. Cihuy !!
Tiba di terminal 3 Changi jam 13.00 untuk lanjut penerbangan Lion Air ke Jakarta jam 19.50. Masih lama, jadinya kami belum bisa check-in di Lion Air. Ya, baru pertama kali ini kami naik Lion Air dari Singapore ke Jakarta. Alhasil kami jalan2 saja dulu di terminal 3 area luar. Setelah bisa check in dan melewati imigrasi, kami menghabiskan waktu dengan makan dan nonton di Movie Theatre. Lumayan banget, bisa nonton Film Disney berjudul Coco dari awal hingga selesai.
Gate Lion Air ternyata adanya di bawah, kami belum pernah ke area ini. Jadi ini gate yang tidak tersambung dengan garbarata, harus pakai bus untuk ke pesawat. Tadinya kami berharap rute Lion Air karena internasional tidak delay. Ternyata salah. Tetap delay sekitar 1 jam. Sampai ketiduran kami nunggu bus nya datang di ruang boarding.
Epilog
Ini adalah perjalanan kami ke luar negri, pertama kali, dimana kami harus membayar akomodasi untuk setiap harinya. Biasanya kami bisa menghemat dengan menginap di rumah kerabat, kenalan dari grup traveling atau couchsurfing. Bahkan beberapa perjalanan kami bisa mengeluarkan 0 rupiah untuk seluruh akomodasi alias gratis. Tapi kali ini sama sekali tidak bisa. Kami harus menggunakan hostel dan guest house selama 9 malam berada di Canada. Hasilnya ? Pengeluaran kami ternyata bisa tetap hemat. Bahkan tidak berbeda jauh dengan pengeluaran kami saat ke Scandinavia 2016 yang akomodasinya nol rupiah. Hebat ya.. kami juga takjub, kok bisa ?
Rental Car + Fuel = CAD.423 + CAD.175
Makan = CAD.192
Belanja supermarket + Souvenir = CAD.177
Tiket wisata = CAD.742
Total = CAD.2532 atau setara 27,8 juta rupiah untuk berdua. Jika ditambah dengan biaya pesawat dan visa, maka total pengeluaran berdua adalah 50 juta rupiah atau 25 juta rupiah per orang. Pas, sesuai budget ! Ternyata biaya bisa ditekan karena kami mengendarai mobil yang sewa dan bensin nya tidak mahal bila dibandingkan harus menggunakan kereta atau kapal atau pesawat untuk antar kota seperti pengalaman kami sebelumnya di negara2 Eropa.
Beberapa Info Canada
- Pembayaran di Canada mayoritas menggunakan kartu kredit. Sedangkan untuk sewa mobil malah wajib dengan kartu kredit. Jika diperlukan, minta tambahan limit sementara kepada bank penerbit kartu kredit.
- Toilet gratis, air minum pun gratis tinggal ambil dari tap water.
- Colokan listrik berbeda dengan Indonesia, perlu adaptor khusus USA-Canada.
- Canada terletak di bagian utara khatulistiwa sehingga jarak matahari ke bumi sangat dekat. Perlengkapi diri dengan : kaca mata hitam, topi, sunblock anti uv, dan juga lip balm agar bibir tidak pecah.
- Perhitungkan tambahan harga karena ada penambahan tax. Baik akomodosi maupun di toko souvenir. Bisa lebih dari 10% loh.
- Downtown Vancouver sangat mudah diexplore dengan berjalan kaki. Namun Vancouver tidak sebersih yang kami bayangkan. Cukup banyak puntung rokok dan sedikit sampah di mana2. Hindari daerah China Town ketika berjalan kaki atau pun bersepeda. Daerahnya tidak terlalu nyaman untuk dilalui. Banyak gelandangan dan orang mabok di daerah ini.
- Highlight dari Western Canada adalah Canadian Rockies yang membentang dari Canada hingga sebagian kecil Amerika Serikat (seperti Bukit Barisan yang ada di pulau Sumatera). Ada banyak jalan menuju Canadian Rockies. Bisa dari Vancouver maupun Calgary. Jarak dari Calgary jauh lebih singkat daripada Vancouver. Namun rute dari Vancouver yang jauh, sangat layak dijalani karena keindahan alam Canada yang spektakuler akan terlihat di sepanjang jalan.
- Untuk pengalaman yang maksimal, datanglah ke danau2 glacier Canadian Rockies pada pagi hari dan siang/sore hari. Maka kita akan mendapatkan pemandangan yang berbeda jauh dan sama2 cantik.
Terkait Koper Pecah
- Sebelum berangkat traveling, selalu foto koper kita yang dalam keadaan baik, untuk mengantisipasi masalah yang mungkin timbul (koper hilang atau rusak).
- Sangat mengapresiasi pelayanan Hong Kong Airlines atas kesigapan petugas yang langsung memberikan ganti rugi berupa cash terhadap kejadian pecahnya koper kami.
- Claim kepada Zurich Travel Insurance yang kami ajukan saat tiba di Jakarta, ternyata membutuhkan proses yang lama dan kurang lancar. Harus ditagih terus, informasi dari awal pun terkesan simpang siur. Tiga minggu setelah claim, baru mendapatkan kabar bahwa kami harus mengirimkan koper yang rusak tersebut ke kantor mereka. Jadi keluar biaya kirim lagi nih sekitar 60 ribu karena walaupun koper kosong, tetap kena hitungan volume untuk kirim paket. Lalu dari harga koper yang 1 juta rupiah, mereka hanya bisa mengganti 800 ribu karena perhitungan depresiasi. Biaya wrapping di Hong Kong tidak diganti. Saat ini (sebulan sejak claim), akhirnya uangnya sudah masuk ke rekening kami. Di website Zurich sebetulnya ada janji respon cepat dan jika melebihi 7 hari kerja akan memberikan voucher, tapi jangan harap deh. Mereka punya banyak alasan untuk tidak memberikannya, hehe.. Tips : sejak awal claim langsung follow up terus secara aktif dengan customer service/dept.claim, tidak bisa menunggu dan jangan melalui agent saat beli. Karena mereka ada di departemen yang berbeda dan agent tidak punya wewenang soal claim. Pengalaman kami malah membuat informasi simpang siur.
The Best Experience
Bagi kami, perjalanan ke Canadian Rockies ini adalah yang paling spektakuler dari seluruh traveling trip kami selama ini. Selain pengalaman pertama kami menyetir dan menyewa mobil di luar negri yang sangat menyenangkan, pemandangan alam nya pun TOP BGT. Ditambah kami bisa bertemu wildlife khas Canada di habitat nya secara tidak sengaja. Ini pengalaman unik yang tidak semua orang bisa mengalaminya. Walau pun harus menguras biaya besar, bahkan terbesar selama sejarah traveling kami karena harus menginap dengan harga mahal selama 9 malam, namun semuanya menjadi sangat sepadan dengan apa yang kami alami.
Terbukti sudah ucapan orang2 yang menyatakan bahwa Canadian Rockies adalah destinasi terindah di dunia. Agree!
Baca kisah sebelumnya di : Canadian Rockies part-5
sy rencana mau driving juga Vancouver-Banff di April 2019 (3 orang) , apakah ada cara saya bisa kontak Jeff-Diana untuk tanya tanya beberapa hal ? Terimakasih sebelumnya
Wah, asyik ya. Bisa email ke pasangantravel@gmail.com