Day 8 : Vienna / Wien / Wina
Perjalanan menuju Vienna sangat menarik. Pagi2 kami sudah bisa melihat pemandangan alam yang cantik khas pedesaan Eropa dari jendela kereta. Asyiik.. cuaca cerah !
Day 8 : Vienna / Wien / Wina
Perjalanan menuju Vienna sangat menarik. Pagi2 kami sudah bisa melihat pemandangan alam yang cantik khas pedesaan Eropa dari jendela kereta. Asyiik.. cuaca cerah !
Day 5 : Delft to Brussels
Pagi-pagi kami diantar ke stasiun kereta Delft Zuid. Dari sini nanti kami akan naik train “sprinter” ke Rotterdam central. Ini pertama kalinya kami naik train dalam trip Eropa ini. Di stasiun petunjuknya sangat jelas. Kami beli tiket langsung di mesin. Beres, gampang. Sebetulnya tujuan utama kami hari ini adalah ke Brussels. Tapi karena train dari Delft menuju Brussels pasti melewati Rotterdam dan Antwerp, maka sekalianlah kami mampir di 2 kota itu. Petualangan pun dimulai.
Day 1 : Go to Europe, Transit Airport Dubai
Hari ini kami akan memulai “our big trip” menuju Eropa. Jadwal terbang Emirates adalah pukul 17.55 WIB, tapi kami sudah siap-siap dari pagi hari. Maklum, pengalaman pertama untuk traveling tipe backpack dengan durasi lama dan jarak tempuh yang jauh. Koper yang dibawa ada 2, satu ukuran sedang, satu lagi ukuran kecil. Jatah bagasi Emirates adalah 30 kg/org, wow… banyak banget. Sementara bawaan kami cuma sekitar 25 kg untuk 2 koper. Itu pun isinya banyak titipan orang buat family yang ada di Europe.
Prolog
Trip ini terjadi untuk mewujudkan impian Jeff untuk melihat langsung pegunungan Alpen yang cantik di Swiss (seperti di gambar-gambar) dan impian Diana untuk berada di Salzburg, tempat shooting film favoritnya sejak kecil, yaitu Sound of Music.
Keinginan ini tentu merupakan big dream. Setelah traveling ke Australia pada tahun 2010, kami pun mulai merancang perjalanan ke Eropa ini. Banyak tantangan yang harus dipikirkan, apalagi kami ingin pergi ke negara Eropa yang tidak murah dan tidak umum (Swiss dan Austria). Mulai dari masalah dana, visa, waktu, sampai masalah rute.