Setelah perjalanan kami road trip di Western USA (2022) yang sangat menyenangkan, kami pun ingin lanjut jalan2 lagi di Amerika tapi di bagian yang lain lagi. Mumpung Visa USA masih berlaku dan pandemi COVID sudah ga terasa di USA. Kali ini kami mau ke tempat yang lebih jauh dan dingin di bulan April, yaitu Seattle dan Alaska. Di Seattle ada family Diana jadi akan menginap di sana dan untuk Alaska kami akan ikut cruise.
Kami sudah beberapa kali naik cruise menginap. Yang model kapal pesiar besar dan mewah pernah naik Costa Victoria (2017) 4 hari 3 malam, dari Singapore ke Malaka dan Penang. Pernah juga naik kapal di Halong Bay Vietnam (2018) 3 hari 2 malam. Kalo di Eropa, pernah naik kapal Viking Line sebagai transportasi betulan, dari Stockholm (Sweden) menuju Helsinki (Finland) tahun 2016. Semua pengalaman cruise kami menyenangkan, makanya kali ini kami mau cruise yang lebih lama, sampai seminggu, dengan rute yang kata orang2 juga indah banget, yaitu Alaska.
Pilihan untuk Alaska Cruise bulan April pp Seattle hanya ada Norwegian Cruise Line (NCL), nama kapalnya Norwegian Bliss. Ini adalah kapal tebesar di armada NCL, dengan kapasitas penumpang sekitar 4300-an dan crew 1700-an. Jadwal cruisenya kami pilih yang paling pertama berangkat ke Alaska di tahun 2023, yaitu dari tgl.15-22 April 2023. Kami booking langsung di websitenya NCL, ada promosi diskon dan berbagai benefit. Untuk kamar inside (tanpa jendela/balkon) harganya sesudah diskon jadi $1681 berdua (sekitar 12,6 juta rupiah per org).
Itu sudah termasuk semua makan/minum sepuasnya dan entertainment selama 8 hari 7 malam. Dapat free wifi durasi 150 menit x 2 org, dapat potongan excursion $50 per excursion per port (ada 4 port untuk rute kami) dan dapat gratis 1x makan di resto kapal yg berbayar (hanya perlu bayar tips $20 untuk berdua). Harga ini belum termasuk tips wajib sebesar $112 per pax yang bisa dibayarkan duluan atau boleh juga nanti saat cruise. Menurut kami harganya tergolong oke banget ya untuk kelas cruise mewah. Jika ingin yang balcony dan beli dari tour agent di Indonesia, kisaran harganya $2000 per orang. Jauh banget ya bedanya, hehe..
Sebelum berangkat, kami sudah bisa memilih mau ikut excursion apa saja yang ditawarkan oleh NCL, juga booking untuk entertainment dan restoran selama cruise. Semuanya bisa dilakukan melalui apps khusus NCL, jadi sangat mudah. Lalu 21 hari sebelum keberangkatan, penumpang sudah bisa melakukan check-in secara online. Artinya mengisi data2 untuk cruise termasuk memilih mau masuk cruise nya di jam berapa.
Jadi karena cruise ini penumpangnya banyak sekali, untuk kapal kami Norwegian Bliss ini ada 4300 penumpang, maka tidak mungkin bisa boarding bersamaan semuanya. Maka diaturlah jadwal masuk kapal nya bergelombang, mulai dari jam 10 pagi hingga jam 3 siang, untuk keberangkatan kapal jam 5 sore. Rupanya semua penumpang berlomba-lomba memilih jam boarding yang paling awal nih. Maksudnya untuk bisa menikmati fasilitas kapal seperti restoran, kolam renang, dll lebih awal. Juga untuk bisa orientasi kapal terlebih dahulu, karena kapal ini besar sekali dengan 20 lantai loh.
Karena lokasinya ada di utara Amerika, maka walau April sebetulnya adalah musim semi (spring), tapi masih seperti winter suhunya, alias kisaran 1-15 derajat celcius. Maka kami pun mempersiapkan baju, jaket dan sepatu yang sesuai untuk suhu dingin. Tentunya semua pakaian yang tebal2 ini sangat memakan tempat di koper. Jadilah kami siasati dengan menggunakan vacuum bag. Sip, jadi sangat hemat tempat di koper. Namun begitu, tetap saja dengan segala titipan bawaan keluarga, alhasil kami membawa 3 koper besar nih untuk perjalanan kali ini. Maksimal sebetulnya masih bisa sampai 4 koper, tapi kami ga mau merepotkan diri dengan terlalu banyak bawaan, 3 koper saja sudah merupakan rekor jumlah terbanyak yang kami bawa selama perjalanan kami traveling.
Untuk internet, kami membeli paket data yang berlaku di USA dan Canada dari DIGITRAVEL. Bentuknya SIM Card, tapi ga ada nomor telpon nya. Beda dengan SIM Card yang kami beli tahun lalu di Walmart saat kami membutuhkan nomor telpon USA. Kali ini kami belinya lewat toped, beli yang 2 GB dengan masa berlaku 30 hari, harganya Rp.119.000,- Kuota segitu harusnya cukup, karena toh kami akan cruise, di cruise ada jatah wifi tersendiri. Lalu di rumah family Diana, kami dapat menggunakan wifi lokal mereka. Di airport dan tempat2 umum juga biasanya ada free wifi yah, jadi aman.
Untuk pesawat pp ke Seattle, kami booking JAL lewat tiket.com saat ada promo di akhir Juni 2022. Jadinya dapat harga murah, yaitu 13,3 juta per org. Great ! Belum pernah merasakan naik JAL nih, asik.. Ternyata setelah beli tiket, bisa langsung pilih tempat duduk loh di websitenya JAL, padahal masih untuk tahun depan kan terbangnya. Keren ! Gratis pula, biasanya maskapai menerapkan paid seat jika mau pilih tempat duduk. Untuk cerita detail mengenai penerbangan JAL Jakarta-Seattle pp (transit Jepang), bisa baca di “Pengalaman naik Japan Airlines (JAL) ke Seattle,USA”
Karena rute Alaska cruise akan melewati port di negara Canada, maka kami harus apply visa Canada lagi nih. Untuk pengalaman kami membuat visa Canada (2022) bisa lihat di tulisan ini. Oke, sudah beres semua tiket dan visanya. Sekarang itinerary perjalanannya ya.
13 April : Berangkat pk.06.30 dari Jakarta, transit Tokyo, tiba di Seattle pk.11.00 (waktu setempat). Siangnya langsung pergi ke University of Washington untuk melihat Cherry Blossom.
14 April : Explore Edmonds & Seattle (Chihuly Garden & Glass, Space Needle, Seattle Great Wheel)
15 April : Berangkat Alaska Cruise (Rute : Juneau, Skagway (kami trip sampai Yukon-Canada), Glacier Bay, Ketchikan, Victoria-Canada)
22 April : Cruise selesai, explore Pike Place Market Seattle termasuk Orginal Starbucks (store pertama Starbucks)
23 April : Trip ke area Woodinville, yaitu Chateau Ste. Michelle (tasting wine), Woodinville Whisky Co. (tasting whisky), Black Raven Brewing (tasting beer)
24 April : Lihat tulip festival di RoozenGaarde Skagit Valley dan Boeing Future of Flight di Everett.
25 April : Explore Seattle (Starbucks Reserve Roastery, Amazon Spheres, Amazon Go, dan Chinatown)
26 April : Pulang pk.13.30 dari Seattle, transit Tokyo
27 April : Tiba di Jakarta pk.23.50 WIB
Bulan April di Seattle itu ada 2 event yang bisa dikunjungi, yaitu Cherry Blossom Festival dan Tulip Festival. Untuk Cherry Blossom itu model Sakura Jepang, biasanya yang paling bagus ada di University of Washington. Waktu mekar nya antara akhir Maret atau awal April. Bisa lihat infonya di https://www.washington.edu/cherryblossoms/ lengkap dengan web camera nya. Jadi kita bisa memantau apakah sudah mekar bunganya atau malah sudah rontok secara live. Nah, tahun 2023 kali ini peak blossom nya agak terlambat, baru mulai sekitar tgl.1 April. Ga tau nih keburu ga ya kami liat cherry blossom nya ? Kita lihat nanti ya.
Sementara untuk tulip yang biasanya tgl.1 April sudah mekar, ternyata juga telat. Sampai tgl.10 April saja masih belum mekar semuanya. Untuk update kondisi tulip bisa pantau IG:RoozenGaarde dan IG:tuliptown yang memberikan foto/video perkembangan mekarnya tulip di farm mereka masing2. Jadi rencana melihat tulipnya after cruise saja, di tgl.24 April. Semoga sudah bagus ya semua bunganya mekar dan belum rontok. Hm.. itulah namanya bunga dan alam ya, ga bisa diatur. Oke, kita lihat nanti gimana ceritanya.
Baiklah, siap berangkat !
Bersambung ke : “Pengalaman naik Japan Airlines (JAL) ke Seattle,USA
Loncat ke : Alaska Cruise by Norwegian Cruise Line
Pasangan Traveling 